China Ingin Bangun Dinasti Baru di Olimpiade, Media Lokal Waspadai Indonesia dan Jepang
Harapan China lainnya untuk meraih emas adalah dari Chen Yufei, yang menjadi unggulan 1 di Tokyo. Chen Yufei harus melewati fase grup dengan baik untuk melaju ke perempat final.
Media China Daily lantas menekankan bahwa Chen Yufei wajib mewaspadai kekuatan pemain no.1 dunia, Tai Tzu Ying (Chine Taipei), tuan rumah Nozomi Okuhara, dan peraih perak Rio 2016 PV Sindhu.
Di nomor tunggal putra, China memiliki peluang emas lewat dua wakilnya, Chen Long dan Shi Yuqi. Namun, nomor ini tetap jadi sektor yang berbahaya karena ada unggulan teratas Kento Momota yang menjadi juara dunia berturut-turut pada 2018 dan 2019.
Media ini justru menarus rasa pesimis bahwa China bisa meraih medali lewat nomor ganda. Di nomor ini, China hanya mengandalkan pasangan Liu Yuchen/Li Junhui.
Namun, media ini melihat Liu/Li tak mampu menandingi dua unggulan teratas Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Sementara di nomor ganda putri, media China pasrah dengan dominasi Jepang yang berharap mempertahankan emasnya lewat unggulan pertama Yuki Fukushima/ Sayaka Hirota yang diprediksi akan bertanding melawan rekan senegaranya Mayu Matsumoto/ Wakana Nagahara dipartai final.