Terhenti di 16 Besar, Gregoria Mariska Akui Terpancing Permainan Lawan
Pada game kedua, Gregoria Mariska lumayan memberikan perlawanan kepada wakil Thailand. Namun, tensi tinggi dalam pertandingan membuat atlet berusia 21 tahun itu terburu-buru sehingga permainannya tak berkembang.
"Pada game kedua, awalnya saya tak bisa mengatur irama, tapi ketika ketinggalan jauh saya berpikir, kalau pun kalah saya nggak mau kalah begitu saja. Pasti akan menyesal, apalagi jika tidak mencoba karena saya ingin Olimpiade ini menjadi pembuktian bahwa saya bisa," tutur Gregoria.
"Tapi, saya jadinya merasa tertekan di lapangan sehingga permainan saya kurang berkembang. Padahal, saya ingin all-out karena Olimpiade ini kan empat tahun sekali," tuntas pebulutangkis kelahiran Wonogiri itu.
Kekalahan Gregoria Mariska membuat wakil Indonesia di nomor perorangan putri bulutangkis habis. Indonesia tinggal menyisakan di nomor tunggal putra, ganda putri, dan ganda putra.