FOOTBALL265.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti gagal mengalahkan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai yang merupakan juara bertahan di BWF World Tour Finals.
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti kalah di laga pertama Grup A melawan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, Rabu (01/12/21).
Bertanding di Bali International Convention Centre, Praveen/Melati kalah lewat rubber game dengan skor 21-14, 10-21, 21-11 dalam tempo 52 menit.
Praveen/Melati memulai pertandingan dengan serve, namun gagal mengambil poin pertama. Setelah itu kejar-kejaran skor terjadi, kedudukan sempat imbang 3-3.
Namun setelah itu Dechapol/Sapsiree mampu mencetak empat poin beruntun. Wakil Thailand bermain dengan tempo cepat, interval gim pertama dicapai oleh mereka dengan skor 11-6.
Pertandingan lalu masuk ke interval dengan skor 11-10 setelah Dechapol Puavaranukroh melakukan kesalahan serve. Pasca interval, Dechapol/Sapsiree terus melesat hingga unggul 16-10.
Sapsiree sempat menunjukkan teknik pengembalian yang menawan. Ia memutar badannya bak seorang balerina. Praveen/Melati masih kesulitan untuk keluar dari tekanan lawan.
Gim pertama laga pertama Grup A BWF World Tour Finals 2021 jadi milik Dechapol/Sapsiree setelah pukulannya tak dapat dijangkau oleh wakil Indonesia.
Memasuki gim kedua, pertarungan ketat kembali terjadi. Tensi semakin memanas setelah skor imbang 2-2, 4-4, 5-5. Setelah itu Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti mampu mencetak tiga poin beruntun.
Interval gim kedua dengan skor 6-11 dicapai wakil Indonesia setelah pukulan Praveen Jordan tidak bisa dijangkau oleh Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Kini giliran ganda campuran Thailand yang masuk dalam tekanan. Mereka tampak kewalahan hingga tertinggal dengan skor 8-18.
Gim kedua jadi milik Praveen/Melati dengan skor 10-21 setelah pukulan Sapsiree menyangkut di net. Hasil tersebut membuat pertandingan harus berlanjut ke rubber game.