Gregoria Mariska Babak Belur di All England, Rionny Mainaky Sentil Masalah Daya Juang

Jumat, 18 Maret 2022 13:15 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Humas PBSI
Rionny Mainaky memberikan evaluasi terhadap kekalahan Gregoria Mariska di All England 2022. Copyright: © Humas PBSI
Rionny Mainaky memberikan evaluasi terhadap kekalahan Gregoria Mariska di All England 2022.
Sentil Daya Juang

Dalam waktu 28 menit berjuang, Gregoria Mariska harus kandas atas An Se-young di All England 2022. Skor mencolok di set kedua ini langsung mendapatkan respons Rionny Mainaky.

“Penampilan Gregoria untuk gim pertama cukup baik dan yakin, itu bisa dilihat dari start-nya yang menyerang lalu bisa unggul 5-0, 6-1, 7-2,” ucap Rionny Mainaky melansir laman resmi PBSI.

“Setelah terjadi reli panjang dan buat kesalahan, kepercayaan diri dia hilang. Lalu An Seyoung mulai ajak untuk mengikuti pola permainannya, jadi Gregoria mainnya ragu-ragu,” sambung Rionny Mainaky.

Rionny Mainaky juga menyoroti stamina Gregoria Mariska yang terlihat sudah terkuras. Gesture tubuhnya saat di lapangan juga menunjukkan hal itu.

“(Gregoria) merasa strategi dan perrmainannya dia tidak jalan dan tidak siap capek. Itu membuat mainnya tidak bisa all out,” tambah Rionny Mainaky.

Selanjutnya, Gregoria Mariska akan melanjutkan perjuangannya di turnamen Swiss Open 2022 pada 22-27 Maret mendatang.

Bertanding di Basel, dia akan bertanding menghadapi unggulan asal Thailand yang tak kalah mentereng yaitu Busanan Ongbamrungphan.

Rionny Mainaky pun berpesan kepada Gregoria Mariska  untuk meningkatkan daya juangnya di lapangan, terlepas siapa pun lawannya.

“Untuk melawan pemain dunia yang peringkatnya di atas 10 besar, harus kerahkan seluruh kemampuan dan mempunyai motivasi dan daya juang yang tinggi,” ucap Rionny Mainaky.

“Dia (Gregoria) masih terlihat kurang berani dan kalah pada diri sendiri,“ pungkas Rionny Mainaky dalam evaluasinya untuk tim All England 2022.