Kemenangan Bagas/Fikri ini sekaligus menandakan Indonesia sudah punya satu wakil di final, mereka akan melawan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Secara rekor pertemuan, Bagas/Fikri unggul 1-0 atas seniornya tersebut. Kemenangan diraih pada babak 16 besar Denmark Open 2021, dengan skor sengit 17-21, 21-17, 23-21.

"Kami juga pernah kalah dan menang lawan Marcus/Kevin di latihan, semua sudah saling mengenal permainan masing-masing," ucap Fikri terkait persiapan semifinal All England.

"Di pertemuan terakhir di ajang resmi, kami bisa menang, itu modal untuk pertandingan besok," tuntas Bagas dengan percaya diri.

Kabar baiknya, selain Bagas/Fikri dan Marcus/Kevin, masih ada satu pasangan ganda putra Indonesia yang lolos ke babak semifinal ajang bergengsi, All England 2022.

Mereka adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang harus berjuang mati-matian saat mengalahkan ganda andalan Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Sayangnya, kesuksesan tiga ganda putra Indonesia belum bisa disusul oleh pasangan muda, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Pasangan berjuluk The Babies itu harus mengakui keunggulan tim China, He Ji Ting/Tan Qiang di babak rubber, dengan skor 15-21, 21-16, 21-14, Sabtu (19/03) dinihari.

Selain ganda putra bulutangkis Indonesia, sektor lain belum bisa menembus semifinal All England 2022. Hal ini akan jadi evaluasi.