Huang Yaqiong Hancur Lebur di Korea Open 2022, Bakal Rujuk dengan Zheng Siwei?
Ya, pada awal tahun 2022, Asosiasi Bulutangkis China yang dipimpin Zhang Jun memutuskan untuk melakukan perombakan ganda campuran ranking 2 dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Debut di German Open 2022, Zheng Siwei dipasangkan dengan Zhang Shu Xiang. Sedangkan Huang Yaqiong dipasangkan dengan Ou Xuan Yi.
Perombakan itu juga berlaku untuk beberapa pasangan China lainnya. Namun tentunya cukup menyita perhatian adalah pembongkaran Zheng Siwei/Huang Yaqiong dengan status masih jadi ranking 2 dunia.
Saat itu Zhang Jun berpendapat bahwa pemisahan Zheng Siwei/Huang Yaqiong adalah bentuk persiapan menuju Olimpiade Paris 2024.
Karena faktanya, saat Olimpiade Paris 2024 mendatang, Huang Yaqiong berumur 30 tahun, dan itu dianggap ‘tidak muda lagi’ bagi seorang atlet bulutangkis.
“Pemisahan Zheng Siwei/Huang Yaqiong bukan karena kekuatan mereka saat ini menurun. tetapi untuk proyeksi Olimpiade Paris 2024,” kata Zhang Jun, Kepala Pelatih CBA melansir laman Aiyuke.
“Mereka sekarang dapat bermain selama setengah tahun atau satu tahun, tapi mereka masih harus bermain untuk mempertimbangkan siklus Olimpiade Paris,” imbuh Zhang Jun.
Namun, sepertinya keputusan itu membuat Zhang Jun goyah saat ini. Karena dari sektor ganda campuran, hasil terbaik hanyalah runner up di 3 turnamen terakhir. Termasuk kegagalan Ou Xuan Yi/Huang Yaqiong di Korea Open 2022.
Melansir laman Sohu, untuk itulah, pada ajang Thailand Open 2022 pada 17-22 Mei mendatang, pasangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong akan rujuk.
Hal inilah yang dibahas dalam Sohu, jika Zhang Jun disinyalir merasa blunder karena membongkar Zheng Siwei/Huang Yaqiong terlalu dini. Disebutkan pula, China bidik 5 gelar di Thailand Open 2022.