Jelang Jumpa Chico Aura di Badminton Asia Championship, Kento Momota Malah Curhat Sedih

Sabtu, 23 April 2022 20:40 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Naomi Baker/Getty Images
Pebulutangkis asal Jepang, Kento Momota, curhat menohok tentang pasang surut kariernya. Copyright: © Naomi Baker/Getty Images
Pebulutangkis asal Jepang, Kento Momota, curhat menohok tentang pasang surut kariernya.
Kento Momota Curhat Sering Dibanding-bandingkan

Sebelum cedera punggung pada akhir 2021, sesungguhnya Kento Momota juga  sudah mengalami kemerosotan performa, utamanya sejak kecelakaan parah di Malaysia pada Senin (13/01/20).

Akibat kecelakaan itu, wajah dan tubuh Momota mengalami cedera yang membuatnya harus melakukan operasi di bagian wajahnya.

Setidaknya, sejak operasi itu dilakukan, Kento Momota belum bisa kembali ke performa terbaiknya. Pebulu tangkis Jepang itu kandas pada babak penyisihan grup Olimpiade Tokyo 2022.

Dia sempat comeback dengan juara di Indonesia Masters 2021. Namun cedera punggung itu datang, hingga mempengaruhi mentalnya sampai saat ini.

“Cedera tidak berdampak, tetapi saya pikir, bagian mental memiliki dampak yang sangat besar,” ucap Kento Momota  masih melansir Badminton Spirit.

“Dari awalnya memenangkan kejuaraan sebanyak 11 kali pada 2019, kini hanya memenangkan 1 (juara), itu sulit (untuk diterima). Jadi saya mendengar banyak keraguan (dari orang-orang),” sambungnya.

“Orang-orang di sekitar saya, sering membandingkan saya sekarang dengan waktu (kejayaan) itu. Jadi saya rasa, saya tidak merasa nyaman. Saya sedih mendengar komentar seperti itu,” curhat Kento Momota.

“Saya berharap mendapatkan kembali kepercayaan diri saya sesegera mungkin. Menang adalah cara tercepat. Saya ingin menang,” pungkasnya menggebu-gebu.

Pada babak pertama Badminton Asia Championship 2022, Kento Momota akan berhadapan dengan tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo.

Kento Momota jauh lebih diunggulkan secara ranking dan pengalaman. Namun kondsi mental yang tidak stabil dari wakil Jepang itu, membuat segalanya mungkin terjadi.