Selepas interval, Pramudya/Yeremia menggebrak dengan merebut 2 poin beruntun dan menyamakan skor menjadi 11-11.

Pramudya/Yeremia terus mengempur pertahanan ganda jepang, poin demi Poin mereka raih hingga unggul cukup telak 18-14. Tanpa banyak menemui kesulitan, Pramudya/Yeremia akhirnya mampu menutup gim pertama dengan skor 21-15.

Babak Kedua

Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Rambitan benar-benar perkasa di gim pertama babak besar perempat final Badminton Asia Championship.

Pebulutangkis ganda putra Indonesia menunjukkan bahwa mereka dapat keluar dari tekanan lawan, setelah sebulumnya tertinggal cukup jauh.

Momentum kebangkitan wakil Indonesia mampu mereka pertahankan hingga interval di gim kedua. Pramudya/Yeremia mampu unggul tipis Hoki/Kobayashi dengan skor 11-9.

Gempuran demi gempuran yang dilancarkan Pramudya/Yeremia kepada wakil jepang terus berlanjut hingga selepas interval gim kedua. Pramudya/Yeremia kembali tancap gas dan makin memperlebar keunggulan dari lawannya menjadi 13-10.

Terus digempur, pasangan ganda Jepang tetap menunjukkan semangat pantang menyerah. Hasilnya, Hoki/Kobayashi mampu memanfaatkan kelengahan yang dilakukan Pramudya/Yeremia dan berbalik unggul 15-16.

Pertandingan kemudian berjalan semakin seru, drama kejar mengejar angka antara Pramudya/Yeremia dan Hoki/Kobayashi pun tak terelakkan.