Gara-gara Fajar/Rian, Herry IP Pertaruhkan Nama Kevin/Ahsan di Piala Thomas 2022
Terlepas dari kekalahan ini, pelatih ganda putra Indonesia, Herry IP mengaku punya pertinbangan mengapa Kevin Sanjaya/Mohammad Ahsan turun di Piala Thomas.
Apalagi, Kevin Sanjaya/Mohammad Ahsan ditempatkan di ganda urutan pertama, padahal pasangan gado-gado ini baru dipasangkan sesaat jelang pertandingan.
Di sisi lain, ada pasangan ganda putra yang sudah solid dan lebih lama berpasangan, yaitu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pelatih Herry IP justru menempatkan Fajar/Rian sebagai ganda kedua, melawan Yong Jin/Na Sung Seung di Piala Thomas 2022.
"Kevin/Ahsan kita pilih sebagai ganda pertama, karena mereka yang paling baik dan siap," ucap Herry IP usai pertandingan.
"Kalau menaikkan Fajar/Rian sebagai ganda pertama, kansnya 50-50. Apalagi terakhir di final Korea Open, Fajar/Rian juga kalah."
"Kans Fajar/Rian justru akan lebih besar prosentase menang kalau tetap jadi ganda kedua. Makanya diputuskan Kevin/Ahsan pertama dan Fajar/Rian kedua," jelasnya.
Namun, ia tak menyesal saat Kevin/Ahsan kalah. Setidaknya, Herry IP mengantongi kekuatan Korea untuk jadi pembelajaran.
"Ini menjadi perhatian dan pekerjaan rumah untuk kita. Ke depan, akan kita coba dengan ganda-ganda muda kita yang belum masuk tim ini," pungkas sang pelatih berjuluk Naga Api.