FOOTBALL265.COM – Tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin mengaku bahwa kemampuannya semakin meningkat di Malaysia Open 2022 setelah sempat absen panjang.

Carolina Marin kini terus mencoba menemukan performa terbaiknya usai memutuskan comeback setelah absen panjang karena cedera.

Sekadar informasi, Carolina Marin sempat mengalami cedera ACL (anterior cruciate ligament) di bagian lutut kirinya.

Cedera ini juga membuatnya harus menyerahkan trofi kepada lawannya, Saina Nehwal, di final Indonesia Masters 2019, di Istora.

Selain itu, cedera lutut serius ini didapatkan oleh Carolina Marin pada 28 Mei 2021 atau lebihnya tepatnya 55 hari menjelang Olimpiade Tokyo 2020.

Masalah ini pun membuat ia harus naik meja operasi dan setelah itu wajib menjalani masa pemulihan dan rehat panjang demi proses penyembuhannya.

Terhitung hampir setahun rehat, Carolina Marin pun resmi comeback di ajang Kejuaraan Bulutangkis Eropa 2022 pada April lalu.

Setelah itu, ia akhirnya tampil di ajang Indonesia Open 2022 pada pertengahan Juni ini, dan kemudian melanjutkan perjuangannya di Malaysia Open 2022 yang tengah berlangsung pada 28 Juni hingga 3 Juli nanti.

Carolina Marin sendiri mampu tampil impresif, usai sukses mengalahkan wakil Prancis dan peringkat 45 dunia, Qi Xuefei dengan skor Afrika yakni 21-7 dan 21-16 di babak pertama ajang Super 750 tersebut.

Hasil apik yang ia torehkan di babak pertama Malaysia Open 2022 pun membuat Carolina Marin optimistis dengan proses pemulihan cedera dan bakal segera menemukan performa terbaiknya lagi.