Yuki Fukshima juga menumpahkan kekecewaannya lantaran tidak bisa tampil bersama Hirota di hadapan publik sendiri.

Padahal, Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 jadi ajang mereka untuk membuktikan bahwa mereka masih layak berada di papan atas sektor ganda putri.  

“Saya mencoba pulih sampai menit terakhir, tetapi saya tidak bisa pulih tepat waktu. Saya ingin bermain di depan banyak penggemar, dan saya ingin menunjukkan Fukuhiro (Fukushima/Hirota) yang bangkit, tetapi saya juga sangat kecewa,” lanjutnya.

Dengan rasa kecewa Fukushima pun terpaksa mundur demi bisa fokus menjalani pemulihan sebelum bisa comeback ke turnamen berikutnya.

“Saya ingin berkonsentrasi pada pemulihan mulai sekarang,” sambung Fukushima.

“Saya merasa sangat menyesal untuk para penggemar yang datang ke venue dan para penggemar yang menantikannya. Saya akan sangat menghargai jika Anda dapat terus mengawasi dan mendukung saya,” pungkas Fukushima.

Unggahan Fukushima pun langsung dibanjiri dukungan oleh para pendukungnya. Mereka sedih tidak bisa menyaksikan Fukushima/Hirota beraksi di Kejuaraan Dunia namun mendoakan agar Fukushima lekas pulih seperti sedia kala.

Mundurnya Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dari turnamen di kandang sendiri tentunya jadi hal yang sangat disayangkan oleh para penggemarnya.

Pasalnya, Fukushima/Hirota juga belum lama ini comeback setelah absen selama kurang lebih delapan bulan lantaran Sayaka Hirota mengalami cedera lutut ACL selama bermain di ajang Olimpiade Tokyo 2020 tahun lalu.

Usai gelaran Olimpiade, Sayaka Hirota naik meja operasi dan menjalani recovery hingga kembali ke performa terbaiknya. Mereka comeback ajang All England 2022 pada Maret lalu, dan kembali bangkit saat mencapai final Indonesia Open 2022.

Sementara itu, Jin Yu Jia/Wong Jia Ying Crystal yang otomatis lolos ke 16 besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 akan menunggu lawan, yakni pemenang antara Julie Macpherson/Clara Torrance (Skotlandia) atau unggulan 11 Zhang Shu Xian/Zheng Yu  (China).