Demi Medali Emas Kejuaraan Dunia 2022, The Daddies Mesti Waspadai Semangat Berlebih Malaysia

Minggu, 28 Agustus 2022 06:36 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Juni Adi
© PEDRO PARDO/AFP via Getty Images
Selebrasi Aaron Chia/Soh Wooi Yik usai kalahkan Marcus/Kevin di Olimpiade Tokyo 2020. Copyright: © PEDRO PARDO/AFP via Getty Images
Selebrasi Aaron Chia/Soh Wooi Yik usai kalahkan Marcus/Kevin di Olimpiade Tokyo 2020.
Sejarah Malaysia di Kejuaraan Dunia Bulutangkis

Cheah Soon Kit bahkan mampu lolos kembali ke final pada Kejuaraan Dunia 1997 di Glasgow, Skotlandia dengan pasangan yang berbeda.

Turun bersama dengan Yap Kim Hock, Cheah Soon Kit kala itu mengakui keunggulan pasangan andalan Indonesia, Sigit Budiarto/Chandra Wijaya yang meraih juara pada 1997.

17 tahun absen di final, Malaysia baru meloloskan pemainnya ke final ganda putra Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2010 di Paris, Prancis.

Duet legendaris Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong melaju ke final untuk menantang salah satu pasangan dewa ganda putra dunia, Cai Yun/Fu Haifeng.

Bahkan, duet Cai Yun/Fu Haifeng tengah mempertahankan gelar yang diraih d tahun 2009, tepatnya kala Kejuaraan Dunia digelar di Hyderabad.

Cai Yun/Fu Haifeng kala itu mampu mempertahankan gelar usai mengandaskan perlawanan Koo Kien Keat/Tan Boon Heong.

Bahkan, jagoan China ini mampu mempertahankan gelar hingga kejuaraan Dunia 2011 di London dengan mengalahkan pemain Korea Selatan, Ko Sung-Hyun/Yoo Yeon-Seong.