Juara Japan Open 2022, 'Kembaran' Taufik Hidayat Ogah Teruskan Warisan Kento Momota
Berbicara menjelang kemenangannya atas Chou Tien Chen di final Japan Open, Kenta Nishimoto mengaku tetap ingin menampilkan yang terbaik untuk mempertahankan gelar bagi tanah airnya.
“Saya ingin memberikan penampilan terbaik untuk final (Japan Open) dan hasilnya akan menjadi hasil kerja keras saya. Saya mempertahankan rasa lapar saya untuk gelar di Tanah Air. Saya akan melakukan yang terbaik yang saya bisa,” tebas Nishimoto.
Tampir sebagai kampiun baru, gelar Japan Open ini juga jadi hal yang istimewa bagi perjalanan karier pemain yang dikenal punya kemiripan wajah dengan legenda Indonesia Taufik Hidayat.
Pasalnya, ini merupakan trofi pertama bagi pebulu tangkis 28 tahun itu sepanjang kariernya.
Sebelum menjuarai Japan Open 2022, prestasi terbaik Nishimoto hanyalah menjadi runner-up French Open 2017, Malaysia Masters 2018, Hong Kong Open 2018, German Open 2019, dan Thailand Masters 2020.
Sebelum menaklukkan Chou Tien Chen di final Japan Open, Nishimoto lebih dulu berhasil mengandaskan Anders Antonsen (Denmark), Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia), Jonatan Christie (Indonesia), dan Lakshya Sen (India).
Selain Kenta Nishimoto, Jepang juga mendapatkan satu gelar latinnya dari tunggal putri Akane Yamaguchi.
Akane Yamaguchi tidak ingin mendapat malu di hadapan publiknya sendiri. Ia menyingkirkan bocah ajaib asal Korea, An Se Young hanya dalam dua game 21-9, 21-15.
Akane seperti menanggap serius persaingannya dengan An Se Young. Apalagi rekor kemenangannya dengan pemain Korea berperingkat empat dunia masih berselisih sedikit 8-5.