Melalui akun Instagram, Rafael Nadal mengakui cukup sedih dengan keputusan Roger Federer namun dia merasa beruntung pernah bersaing dengan Roger Federer selama bertahun-tahun.

“Dear Roger, teman dan sainganku. Saya berharap hari ini tidak akan pernah datang. Ini hari yang menyedihkan bagi saya pribadi dan dunia olahraga,” tulis Nadal dalam pesannya.

“Suatu kebahagiaan tetapi juga kehormatan dan merasa istimewa sudah berbagi lapangan dengan Anda bertahun-tahun, menjalani begitu banyak momen luar biasa di dalam dan di luar lapangan,” lanjutnya.

Rafael Nadal mendoakan semoga Roger Federer, istrinya Mirka dan anak-anaknya bisa menikmati hari-hari baru yang bahagia selepas pensiun.

Terakhir, petenis jawara French Open 2022 tersebut berharap bisa menikmati momen terakhirnya bersama Roger Federer di lapangan saat tampil di Laver Cup 2022.

“Kami akan menikmati lebih banyak momen bersama di masa depan, masih banyak hal yang harus dilakukan bersama, kami tahu itu,” lanjut Nadal.

“Untuk saat ini, saya benar-benar berharap Anda semua bahagia dengan istri Anda, Mirka, anak-anak Anda, keluarga Anda dan menikmati apa yang ada di depan Anda. Sampai jumpa di London di @lavercup.”

Di sepanjang kariernya, Roger Federer memang dikenal punya rivalitas sengit dengan Rafael Nadal dan Novak Djokovic. Ketiga pemain ini dijuluki The Big Three dalam dunia tenis.

Ketiganya telah mendominasi tenis tunggal putra selama hampir dua dekade, yang memenangkan total 63 turnamen Grand Slam; Nadal dengan 22, Djokovic dengan 21, dan Federer dengan 20.

Mereka telah memenangkan total 12 gelar AS Open dan masing-masing 17 gelar di Australia Open, French Open, dan Wimbledon.