Sempat Lempar Sindiran, Ini Harapan Terbaik Agripinna Prima soal Cekcok Kevin dan Herry IP

Rabu, 28 September 2022 18:49 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Isman Fadil
© Humas PP PBSI
Pelatih bulutangkis Indonesia, Herry IP. Foto: Humas PP PBSI Copyright: © Humas PP PBSI
Pelatih bulutangkis Indonesia, Herry IP. Foto: Humas PP PBSI
Agripinna Ingin Ingin Konflik Kevin dan Herry IP Berakhir

Pasalnya, konflik ini bakal menimbulkan dampak besar bagi laju karier Kevin Sanjaya/Marcus Gideon dan bagi sektor ganda putra Indonesia pada umumnya.

“Saya kalau saya omong nggak pantes juga, tapi menurut saya emang sebenarnya atlet itu udah kaya mata uang (saya sudah dikash tahu sama koh herry),” ujar Agripina saat jadi nara sumber kanal YouTube Jebreet Media.

“Atlet itu harus saling berdampingan, harus di atas dan di bawah,  kalau atasnya saja bawahnya kosong kayak uang palsu,” jelas mantan pasangan Marcus Fernaldi Gideon.

“Nah, (Kevin Sanjaya dan Herry IP) sekarang kan lagi nggak berdampingan, semuanya di atas nih,” tuturnya.

“Ya semoga dengan berjalannya waktu, saya ingin semuanya berjalan dengan damai, dan menjadikan bulutangkis Indonesia kembali berjaya,” pungkasnya.

Ada pun, retaknya hubungan antara Kevin Sanjaya dengan Herry IP ternyata sudah berlangsung sejak pasangan Minions diciptakan pada 2017 silam.

Kevin Sanjaya mengklaim ada perlakuan kurang menyenangkan dari Herry IP. Pebulutangkis berusia 27 tahun itu menyebut sang pelatih kerap menyepelekan kemampuannya. 

Dia menunjuk bukti, salah satunya tidak diberangkatkan ke dua pertandingan Eropa dan China Open saat tengah race to Olympics 2016 lalu. 

Kevin menyampaikan bahwa Herry IP lebih menyukai atlet yang fisiknya tinggi, bertenaga besar, jadi dia tidak dianggap pada awalnya. 

Bahkan, pada final India Open 2016, Kevin menyebut disuruh mengalah dari sesama ganda putra Indonesia, Ricky Karanda/Angga Pratama oleh Herry IP. 

Tapi, hal itu ditolak dan Kevin Sanjaya bersama Marcus Fernaldi Gideon yang saat itu sukses keluar sebagai juara. 

Kekesalan Kevin kemudian memuncak pasca tersingkir di semifinal Indonesia Open 2022. Dia menegaskan, tidak ada evaluasi dari Herry IP secara personal, tapi sang pelatih malah berbicara ke media.