Misi Mendalam Nozomi Okuhara di Olimpiade 2022, Menerjang Riwayat Cedera yang Mengerikan
Nozomi Okuhara termasuk salah satu pebulutangkis yang beruntung pernah mendapatkan medali di Olimpiade. Tepatnya dia yang merebut medali perunggu Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil, 2016.
Perjalanan dan pencapaiannya itu tentu begitu menarik karena dia termasuk salah satu atlet bulutangkis yang cukup rajin dipapar cedera.
Dimulai pada tahun 2017, saat Nozomi Okuhara berhasil meraih emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2017 di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia, dia malah dihampiri cedera lutut dan kaki kanannya.
Akibatnya, ranking dunia Nozomi Okuhara mulai melorot seiring dengan absennya dia dalam sejumlah turnamen bulutangkis.
Nozomi Okuhara yang berhasil bangkit, mulai bisa mendapatkan takhtanya kembali dengan sejumlah pencapaian. Termasuk keberhasilannya mencapai ranking satu dunia pada 2019.
Dalam puncak karier, Nozomi kembali dihantui cedera ACL pada persiapan mewakili Jepang menuju kejuaraan bulutangkis beregu campuran di Piala Sudirman 2021.
Nozomi mulai absen lagi dan baru comeback di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 pada 12-19 Desember. Sayangnya dia langsung terdepak di babak 32 besar.
Sejauh penampilan Nozomi Okuhara pada sepanjang tahun 2022, Nozomi Okuhara juga belum mencapai performa terbaiknya. Cederanya bahkan sempat kambuh beberapa kali.
Termasuk saat dia diragukan penampilannya menjelang Piala Uber 2022 lalu. Hingga puncaknya Nozomi yang mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Kini Nozomi Okuhara terdaftar di Denmark Open 2022 yang diharapkan menjadi awal yang baru bagi dia dalam membidik tiket Olimpiade 2024.