Gagal Raih Gelar Pertama di 2022, Kevin/Marcus Akui Kehebatan Fajar/Rian di Final Denmark Open
Berdasarkan rilis yang diterima dari PBSI, Kevin/Marcus tetap menjunjung tinggi suportivitas dengan mengakui kekalahan, sekaligus mengatakan bahwa Fajar/Rian memang layak meraih gelar juara Denmark Open 2022.
Marcus Gideon sendiri sebelumnya mengaku bahwa dirinya tetap bangga meski hanya meraih status sebagai runner up, lantaran bisa bermain dengan sangat baik.
Lalu Gideon menyatakan bahwa rekan senegaranya, Fajar/rian memang bermain sangat tangguh dan tampil lebih baik di babak final ketimbang dirinya dengan Kevin Sanjaya.
“Pertama-tama kami tetap bersyukur, meski kalah kami tetap bangga karena bermain dengan sangat baik hari ini. Lawan hari ini sangat tangguh,” kata Marcus Gideon.
“Sayang pada poin-poin terakhir kami kurang beruntung, kami bermain ketat dengan mepet skornya. Hari ini mereka lebih baik ketimbang kami, terlebih mereka juga sekarang pasangan yang sangat tangguh. Kami mengakui mereka lebih baik di laga ini,” tambahnya.
Lebih lanjut ayah dua anak itu mengatakan bahwa mereka bakal melakukan evaluasi agar bisa tampil lebih baik dari sebelumnya.
“Evaluasinya saat leading, kami tidak boleh lengah. Sempat unggul tapi bisa tersusul. Ke depannya harus lebih fokus lagi dan tidak membuat kesalahan sendiri,” pungkasnya.
Di sisi lain, Kevin Sanjaya juga menyampaikan pernyataan senada. Ia mengakui bahwa Fajar/Rian memang tampil sangat baik dan cukup menyulitkan mereka.
“Mereka sangat baik, cukup tenang dan hal itu menjadi kesulitan kami,” ucap Kevin Sanjaya.
Sekadar informasi, Denmark Open 2022 merupakan pertemuan resmi ke-10 antar kedua pasangan. Kemenangan yang diraih Fajar/Rian, menipiskan perbedaan rekor menang kalah dengan Kevin/Marcus menjadi 4 - 6 dalam head to head keduanya.
Sumber: PBSI