Transfer Ilmu! Momen Susy Susanti Beri Wejangan untuk Gregoria Mariska di Australia Open 2022
Di balik layar, pemenang medali emas Olimpiade Barcelona tersebut tampak memberi masukan kepada Gregoria Mariska soal penampilannya di lapangan.
Susy Susanti, lewat gerak-gerik tubuhnya, juga tampak mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang dimiliki Gregoria sehingga dirinya kerap kelimpungan mengatasi An Se-young.
An Se-young di usianya yang masih muda memang memiliki kemampuan level atas. Dia punya taktik untuk meraih poin dengan cepat sekaligus mengecoh lawan.
Mari akhiri Australian Open 2022 dengan video ini.
— Deri Destan (@Destangreys) November 20, 2022
Semangat terus @geugouia! Terima kasih sudah memberikan berjuang maksimal. Terus improve ya, kamk akan terus sayang dan peduli sama kamu. Keep it up Gre!
💪🔥 pic.twitter.com/RWP7Q5i6vy
“Mari akhiri Australian Open 2022 dengan video ini. Semangat terus @geugouia! Terima kasih sudah memberikan berjuang maksimal. Terus improve ya, kamk akan terus sayang dan peduli sama kamu. Keep it up Gre!,“ tulis Deri Destan.
Tentunya, ini menjadi masukan berharga untuk Gregoria Mariska yang nampaknya tidak akan mengakhiri musim 2022 hanya sampai di Australian Open 2022 saja.
Gregoria Mariska berpeluang mencetak sejarah sebagai tunggal putri pertama Indonesia yang akan tampil di BWF World Tour Finals 2022.
Peluang ini cukup besar karena Gregoria Mariska ditetapkan sebagai pemain cadangan pertama. Dia punya kans debut jika ada satu pemain yang mundur dari turnamen tersebut.
Satu pemain yang berpotensi mundur di ajang ini adalah PV Sindhu yang baru-baru ini telah memutuskan absen karena masih dibekap cedera.
Namun demikian, nasib Gregoria baru bisa dipastikan setelah BWF merilis daftar resmi pemain yang akan tampil di Bangkok, Thailand, pada 7-11 Desember mendatang.