Bukan Ahsan/Hendra, 3 Faktor Ini Bikin Fajar/Rian Layak Juara BWF World Tour Finals
Fajar Alfian/Rian Ardianto memiliki tren positif sepanjang tahun 2022. Hal ini membuat mereka menjadi unggulan teratas ganda putra di BWF Finals 2022.
Tahun ini, Fajar/Rian delapan kali naik podium bulutangkis. Empat kali sebagai juara, dan empat kali sebagai runner up.
Mereka berhasil menjuarai ajang Indonesia Masters Super 500, Malaysia Masters Super 500, Swiss Open Super 300, dan Denmark Open Super 750.
Fajar/Rian juga menjadi runner-up di pentas Malaysia Open Super 750, Singapore Open Super 500, Thailand Open Super 500, dan Korean Open Super 500.
Belum lagi medali perunggu yang mereka dapat di Badminton Asia Championship 2022 dan BWF World Championship 2022.
Tak salah jika menyebut Fajar/Rian adalah calon juara BWF World Tour Finals 2022.
3. Lanjutkan Tradisi Ganda Putra Indonesia
Sektor yang paling sukses menjuarai BWF Finals adalah ganda putra. Fajar/Rian tentu berambisi untuk melanjutkan tradisi yang sudah diukir para seniornya sejak 1990.
Gelar pertama diraih oleh Eddy Hartono/Rudy Gunawan (1990), lalu Ricky Subagja/Rexy Mainaky (1992, 1994, 1996), hingga Rudy Gunawan/Bambang Suprianto (1993).
Kemudian, ada Chandra Wijaya/Sigit Budiarto (1997), Denny Kantono/Antonius Budi Ariantho (1998), hingga Chandra Wijaya/Tony Gunawan (1999, 2000).
Sempat vakum selama 2001 hingga 2007, turnamen bulutangkis BWF Finals kembali dilanjut tahun 2008.
Ahsan/Hendra sukses merengkuh trofi juara (2013, 2015, 2019), termasuk juga Marcus/Kevin (2017). Kini, giliran Fajar/Rian yang melanjutkan tradisi ke podium tertinggi BWF World Tour FInals.