BWF World Tour Finals 2022: Resep Gregoria Mariska Remukkan Peraih Emas Olimpiade Tokyo 2020
Hasrat yang tinggi untuk menang demi lolos ke fase berikutnya pastinya juga menjadi salah satu kunci yang tak tampak dalam diri Gregoria Mariska Tunjung.
Hasrat tersebut tentu harus dimiliki setiap pebulu tangkis tak peduli siapa pun lawan yang bakal dihadapinya nanti.
Hal itu tercermin dari Gregoria Mariska yang terlihat sangat percaya diri sejak awal laga apalagi lawan terlambat panas dimanfaatkan secara maksimal oleh pebulu tangkis tersebut.
"Saya dapat percaya diri saat (permainan) Chen Yufei di gim pertama tidak sesuai dengan apa yang saya bayangkan. Persiapan saya itu akan bermain ketat dengan dia dari awal,” katanya seusai laga.
“Akan tetapi, mungkin dia masih belum nyaman dengan kondisi lapangan atau kondisi main. Hal itu sangat menguntungkan buat saya dan saya tidak mau kehilangan momen itu."
Chen Yufei mulai menemukan ritme permainannya di gim kedua, sementara Jorji masih beradaptasi di lapangan satunya membuat pebulu tangkis asal Indonesia itu tumbang di set kedua.
Gim ketiga pun Gregoria Mariska mengaku sudah tidak berpikir apa-apa lagi dan hanya berfokus menampilkan yang terbaik dan hasil akhir bakal menjadi masalah belakangan.
Pada akhirnya Gregoria Mariska Tunjung mampu memenangi laga melawan Chen Yufei di babak rubber game, tetapi tentu saja pebulu tangkis berusia 23 tahun itu tidak mau terlena.
"Saya tidak mau terlalu senang dulu karena dua lawan yang akan saya hadapi ke depan juga sangat bagus jadi saya mau fokus ke sana," tutup Gregoria Mariska.
Gregoria Mariska Tunjung selanjutnya bakal menghadapi wakil asal Korea Selatan, An Se Young, pada Kamis (08/12/2022) pukul 11:00 WIB.
Sumber: PBSI