Rinov/Pitha Tatap Laga Melawan Dechapol/Sapsiree di Semifinal BWF World Tour Finals 2022

Sabtu, 10 Desember 2022 11:21 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Isman Fadil
© PBSI
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di BWF World Tour Finals 2022. (Foto: PBSI) Copyright: © PBSI
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di BWF World Tour Finals 2022. (Foto: PBSI)

FOOTBALL265.COM – Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari berhasil melaju ke babak semifinal BWF World Tour Finals 2022 usai menang dramatis atas wakil Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue dengan skor 14-21, 21-17, 24-22.

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari menjadi wakil kelima Indonesia yang berhasil lolos ke putaran semifinal BWF World Tour Finals 2022.

Dengan kemenangan ini, Rinov/Pitha finis di posisi kedua Grup A sektor ganda campuran serta berhak mendampingi Zheng Siwei/Huang Yaqiong di babak semifinal.

Baik Rinov/Pitha maupun Thom Gicquel/Delphine Delrue sama-sama bermain ngotot sejak menit pertama. Pasalnya, dua pasangan ganda campuran ini sama-sama membidik tiket babak semifinal.

Meski tertinggal di gim pertama, Rinov/Pitha berhasil mengamankan gim kedua dengan skor 21-17 yang memaksa pertandingan berlanjut dengan rubber game.

Pada gim penentuan, ganda campuran andalan Indonesia ini harus tertinggal 20-17 dari Thom Gicquel/Delphine Delrue. Namun, semangat juang keduanya berhasil berbuah manis.

Rinov/Pitha mampu comeback dan menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Hingga akhirnya mereka mampu membalikkan keadaan atas pasangan Prancis menjadi 24-22.

“Hari ini (red,kemarin) kita lebih beruntung dari mereka. Secara permainan semua berimbang, semua ngotot dan mereka juga bermain bagus. Kita juga diuntungkan lawan yang banyak service fault,” ucap Rinov Rivaldy dalam rilis PBSI.

Sementara itu, pertandingan kali ini menjadi pertemua perdana keduanya. Rinov/Pitha mengaku masih meraba-raba pola permainan Thom/Delphine yang membuatnya sempat tertinggal di gim pertama.

“Karena pertemuan pertama jadi masih meraba-raba permainan lawan jadi memang agak kesulitan tadi,” tutur Pitha.