2. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)

Pebulutangkis ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi adalah juara Malaysia Open 2022 usai mengalahkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di final.

Gelar yang pada akhirnya membawa mereka ke puncak ranking BWF menggeser tahta Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon per Selasa (20/09/22).

Pada ajang Malaysia Open 2023, beban besar dipikul Takuro Hoki/Yugo Kobayashi untuk menggondol gelar juara di tengah performa yang anjlok sejak Agustus – Desember 2022.

Ditambah lagi, dari drawing Malaysia Open 2023, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi langsung ditantang jawara Olimpiade 2020, Lee Yang/Wang Chi-lin di babak pertama.

Masalahnya, Lee Yang/Wang Chil-lin yang unggul 2-1 secara head to head, juga sedang di situasi yang sama untuk bisa bangkit dari keterpurukan usai Olimpiade 2020.

Seandainya Takuro Hoki/Yugo Kobayashi melaju ke babak kedua, mereka juga akan potensi ketemu  juara Korea Open 2022, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.

Bahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi juga potensi jumpa Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, atau bahkan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan dalam perjalanan ke perempat final.

3. Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China)

Zheng Siwei/Huang Yaqiong adalah juara bertahan Malaysia Open 2022. Jika dirunut dari pencapaiannya pada 2022 yang menggenggam 10 gelar juara, tentu Malaysia Open 2023 bisa saja dikuasai lagi.

Apalagi di atas kertas lawannya hingga perempat final bisa diatasi, seperti wakil Chinese Taipei, Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang di babak pertama.

Namun, Zheng Siwei/Huang Yaqiong memiliki riwayat buruk dengan kuda hitam. Seperti saat mereka dijegal Chang Tak Ching/Ng Wing Yung di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021.

Hal tersebut yang tentunya harus diwaspadai Zheng Siwei/Huang Yaqiong jika keduanya berambisi ingin juara Malaysia Open 2023.