Ganas ke Semifinal Australian Open 2023, Stefanos Tsitsipas Di Ambang Deretan Rekor Emas

Rabu, 25 Januari 2023 13:55 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Indra Citra Sena
© Rob Newell - CameraSport via Getty Images
Petenis asal Yunani, Stefanos Tsitsipas, di ambang deretan rekor emas usai keberhasilannya menembus babak semifinal Grand Slam Australian Open 2023. Copyright: © Rob Newell - CameraSport via Getty Images
Petenis asal Yunani, Stefanos Tsitsipas, di ambang deretan rekor emas usai keberhasilannya menembus babak semifinal Grand Slam Australian Open 2023.

FOOTBALL265.COM – Petenis asal Yunani, Stefanos Tsitsipas. di ambang deretan rekor emas usai keberhasilannya menembus babak semifinal Grand Slam Australian Open 2023.

Diketahui bahwa Australian Open 2023 menjadi pembuka turnamen grand slam tenis pada musim 2023. Ajang berlangsung pada 16-29 Januari 2023 di Melbourne Park, Victoria.

Menyediakan hadiah fantastis mencapai 76. 500.000 dolar, Australian Open 2023 begitu bergengsi dan diikuti oleh para petenis top dunia, salah satunya Stefanos Tsitsipas.

Datang sebagai unggulan ketiga, Stefanos Tsitsipas berpeluang untuk mencetak sejarah dengan menjuarai grand slam pertamanya sepanjang karier.

Selain itu, Stefanos Tsitsipas berpeluang untuk memperbaiki catatannya yang selalu mentok terhenti di semifinal sejak Australian Open 2019, 2021, dan 2022.

Pada Australian Open 2023 ini, Stefanos Tsitsipas pun telah berhasil menembus semifinal dan berpeluang untuk memecahkan rekor dalam kariernya tersebut.

Tsitsipas melaju ke semifinal usai menang dengan skor ketat 6-3, 7-6, 6-4 atas petenis Ceko, Jiri Lehecka di putaran perempat final yang berlangsung Selasa (24/01/23).

Lehecka yang berusia 21 tahun menunjukkan sedikit tanda-tanda gugup pada debutnya di Rod Laver Arena, menyerang dengan percaya diri namun gugup di poin kritis melawan Tsitsipas.

“Rasanya berbeda kali ini dari pertandingan lain [minggu ini], tetapi yang paling penting adalah pada akhirnya saya menemukan solusi,” kata Tsitsipas melansir laman ATP Tour.

“(pertandingan perempat final) tu adalah tiga set yang sangat sulit, salah satu yang paling sulit yang saya alami sejauh ini dalam kompetisi,” sambungnya sembari memuji Jiri Lehecka.