Lakshya Sen dari India tenggelam sejak meraih emas Commonwealth Games, sementara juara dunia Loh Kean Yew dari Singapura belum mencapai semifinal turnamen apa pun sejak Denmark Open 2022.

Demikian juga dengan Zhao Jun Peng yang saat ini jadi tunggal putra no. 1 China yang belum memenangkan gelar sejak jadi runner-up di Indonesia Open 2022.

Korea Selatan sejatinya juga memiliki satu pemain yang senasib dengan Lee Zii Jia, yakni Heo Kwang-hee yang melorot ke peringkat 37 dunia setelah rentetan hasil buruk musim lalu.

Namun Kwang-hee tak dipilih karena Korea mengandalkan Cho Geon-yeop yang berperingkat 230 dunia sebagai kartu AS di BAMTC 2023.

Satu-satunya pemain tunggal putra di Badminton Asia Mixed Team Championships yang saat ini performanya sedang menanjak adalah Kodai Naraoka.

Bahkan, pemain ranking 7 dunia itu diberi kepercayaan memimpin Jepang menggantikan juara dunia dua kali Kento Momota yang tidak dipanggil ke Dubai.

Lee Zii Jia sendiri akan menguji performanya saat Malaysia menghadapi Uni Emirat Arab pada Selasa sore WIB. Zii Jia akan menghadapi Bharat Latheesh.

Ujian terberat akan dijalani Lee Zii Jia saat Malaysia menghadapi India pada hari ketiga BAMTC 2023, Kamis (16/02/23). Lee Zii Jia mungkin akan menghadapi Lakshya Sen atau HS Prannoy.

“Ini adalah tantangan baru bagi Lee Zii Jia karena dia ada di sini (BAMTC)  dengan harapan menemukan performanya lagi setelah hasil yang tidak konsisten baru-baru ini,” ujar Wong Choong Hann selaku direktur kepelatihan tunggal BAM.

“Tetapi kami yakin dia akan tetap tenang dan memberikan performa terbaiknya untuk tim di saat yang paling penting,” lanjutnya.

Badminton Asia Mixed Team Championships 2023  merupakan kualifikasi Piala Sudirman di Suzhou, China, dari 14-21 Mei. Hanya empat tim teratas yang lolos ke semifinal yang berhak meraih tiket ke Piala Sudirman.