Meski Irwansyah menegaskan jika Anthony Sinisuka Ginting baik-baik saja dan belum memerlukan bantuan psikolog, namun Badminton Lovers (BL) berkata lain.

Beberapa Badminton Lovers (BL) di kolom komentar akun IG @lambe.badminton turut menjelaskan bahwa peran psikolog tidak hanya terbatas pada masalah mental saja.

"Stereotype masyarakat +62 itu kalau ke psikolog harus sudah ada masalah mental parah, padahal ke psikolog itu nggak cuma identik dengan ODGJ lho," ungkap akun IG @nagatimur_badminton.

"Kalau memang ada budget dan bisa membantu performa atlet ya kenapa enggak. Jangan beri konotasi negatif ke psikolog," timpal akun @val.maria186.

"Justru dengan pendampingan psikolog membantu atlet mengeluarkan emosi negatifnya," tambah akun @nielakesuma94.

"Nggak harus serius dulu sih kita butuh psikolog. Apa salahnya dicoba untuk sekadar mengeluarkan keluhan dan uneg-uneg di hatinya," pinta akun @catherine.theprincessofwales.

"Kali ini gue nggak setuju sama Coach. Atlet itu butuh psikolog. Bukan karena parah atau gimana ya, untuk membangun percaya diri dan semangat juang," ujar @ranitaduma.

Di sisi lain, pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah juga menegaskan jika Anthony Sinisuka Ginting saat ini sudah seratus persen siap menghadapi All England 2023.

"menurut saya sekarang dia sudah siap untuk berangkat ke All England, dan kita lihat hasilnya nanti. Menurut saya dia bisa menembus babak yang lebih tinggi."

"Persiapan ini hampir sebulan, bagus banget, dan motivasinya tinggi banget untuk meraih kemenangan di All England dan kejuaraan lainnya," tukas Irwansyah.