Cetak Sejarah ke Final, Bola Ajaib Fajar/Rian Sukses Rontokkan Ganda China di All England
Fajar Alfian/Rian Ardianto menjadi ganda putra yang paling banyak mendapatkan sorotan usai sukses merangkak ke puncak ranking bulutangkis dunia sejak 27 Desember 2022.
Tentu, pencapaian ini tidak serta merta didapatkan dengan mudah oleh Fajar/Rian. Ganda putra nomor satu dunia itu sukses mencetak sejarah di sepanjang kariernya.
Yakni, berhasil juara di turnamen super 750, Denmark Open 2022 usai mengalahkan rekan senegara, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di final.
Juara di Denmark Open ini menjadi batu loncatan Fajar/Rian di turnamen selanjutnya. Yakni menjadi juara di Malaysia Open 2023 pada awal musim ini.
Fajar/Rian sukses menyabet gelar super 1000 pertamanya di Malaysia Open usai mengalahkan rising star ganda putra China, Liang Weikeng/Wang Chang.
Sementara itu, catatan gemilang peraih medali perak Asian Games 2018 ini berlanjut di turnamen bulutangkis prestisius yakni All England 2023.
Fajar/Rian sendiri mencetak sejarah pribadi untuk pertama kalinya lolos ke final All England. Sekadar informasi, capaian terbaiknya adalah mencapai semifinal di edisi 2019.
Usai mengalahkan wakil China, He Jiting/Zhou Haodong di semifinal, Fajar Alfian/Rian Ardianto akan berhadapan dengan kompatriot, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di final All England.
Pertandingan kali ini menjadi kesempatan ganda putra nomor satu dunia itu untuk revans dari Ahsan/Hendra yang pernah menelan kekalahan di turnamen sebelumnya, Kejuaraan Dunia 2022.
Apalagi, performa Fajar/Rian yang meningkat, bukan tidak mungkin pasangan ini dapat mengalahkan Ahsan/Hendra dan merebut gelar juara di All England 2023.
Sumber: Twitter @urmilkyway_.
Baca berita sepak bola dan olahraga lainnya di Google News.