Kegagalan di Swiss Open 2023 ini memperpanjang deretan hasil kurang apik Bagas/Fikri di sepanjang musim 2023 kali ini.

Sebelumnya, Bagas/Fikri gagal mempertahankan gelar juara All England setelah hanya mampu mencapai babak perempat final usai dikandaskan sang jawara Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Padahal di Thailand Masters, Bagas/Fikri sempat mampu melaju hingga ke semifinal. Bagas/Fikri tersingkir di 16 besar Malaysia Open dan India Open serta perempat final Indonesia Masters.

“Dari kegagalan ini, evaluasi untuk menghadapi turnamen berikutnya, kami harus tetap fokus dalam menjalani setiap pertandingan demi pertandingan,” tambah Bagas Maulana.

Setelah Swiss Open 2023, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri akan menjalani dua turnamen Eropa yakni Madrid Spain Masters 2023 pada 28 Maret – 2 April dan Orleans Masters pada 4-9 April.

Selain Bagas/Fikri, dua wakil Indonesia lainnya yakni Putri Kusuma Wardani dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari juga harus kandas di perempat final Swiss Open.

Dengan demikian, Indonesia hanya memiliki dua wakil tersisa dan siap berjuang memperebutkan tiket ke final turnamen BWF World Super 300 ini.

Gregoria Mariska Tunjung melaju ke semifinal setelah berhasil menaklukkan pemain Skotlandia, Kirsty Gilmour, dua set langsung dengan skor 21-10 dan 21-19.

Selanjutnya, Gregoria Mariska akan menghadapi wakil Thailand, Pornpawee Chochuwong yang melaju ke babak yang sama dengan menyingkirkan Putri KW.

Wakil lainnya yakni ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramdhanti akan lebih dulu menantang wakil dari Jepang, yakni unggulan kedua Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.