Vietnam IC: Ganas Sabet Juara, Wonderkid PBSI Bocorkan Senjata Ampuh Menangi 3 Gim Ketat
Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata sendiri resmi dipasangkan menjadi ganda campuran pratama PBSI pada 2022 lalu.
Usai dipasangkan, Jafar/Aisyah memulai debutnya di turnamen bulutangkis international yakni di ajang Mongolia International Challenge 2022.
Belum pernah naik podium sejak dipasangkan, gelar juara perdana di Vietnam Internatioanal Challenge ini menjadi berarti terutama bagi Jafar yang belum pernah mencicipi juara di turnamen internasional.
“Rasanya senang bisa juara bisa juara di sini, ini juga gelar pertama saya jadi pastinya senang bisa dapat gelar,” kata Jafar Hidayatullah.
“Gelar ini saya persembahkan terutama buat pelatih yang sudah selalu berjuang untuk kami, buat PBSI dan buat orang tua yang udah selalu support dan doain saya terutama buat mama saya yang hari ini sedang ulang tahun,” sambungnya.
Sejalan dengan Jafar, Aisyah yang pernah meraih gelar juara di Daihatsu Astec Regional Junior 2019 ini juga mengungkapkan kebahagiaanya dapat meraih gelar di level international challenge.
“Alhamdulillah senang bisa juara di Vietnam. Di awal gim kami masih ngikut pola lawan terus gim kedua makin yakin ya bisa menangin,” kata Aisyah.
“Terima kasih terutama buat pelatih yang selalu berjuang untuk kami dan doa orang tua yang selalu menyertai. Juga untuk PBSI,” sambungnya.
Sayangnya, torehan positif Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata tidak diikuti oleh wakil Indonesia lainnya di final Vietnam International Challenge 2023.
Yakni ganda putri Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum dan ganda putra Alfian Eko Prasetya/Ade Yusuf Santoso harus puas keluar sebagai runner-up usai keduanya kalah dari ganda Korea Selatan di Vietnam IC.
Sumber: PBSI