In-depth

Apa Kabar Pi Honghya? Bintang Prancis yang Merana di China

Selasa, 25 April 2023 19:39 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Julian Finney/Getty Images
China pernah memiliki salah satu pebuutangkis hebat bernama Pi Honghyan yang sayangnya tak terlalu diperhatikan hingga memilih hengkang ke Prancis. Copyright: © Julian Finney/Getty Images
China pernah memiliki salah satu pebuutangkis hebat bernama Pi Honghyan yang sayangnya tak terlalu diperhatikan hingga memilih hengkang ke Prancis.

INDOSPORT. COM - China pernah memiliki salah satu pebuutangkis hebat bernama Pi Honghyan yang sayangnya tak terlalu diperhatikan hingga memilih hengkang ke Prancis.

Jauh sebelum menjadi idoal bulutagkis Prancis, Pi Hongyan lebih dulu mengawali karier di negara kelahirannya yang juga raksasa olahraga tepok bulu, China.

Pi Hongyan muda selangkah demi selangkah mengembangkan talentanya bersama tim bulutangkis China, tentunya dengan harapan bisa meraih prestasi bergengsi ajang internasional.

Harapan Pi Hongyan itu pun akhirnya mendekati kenyataan saat dirinya dipercaya dan tampil membela tim junior China dalam ajang Asian Junior Championship 1997.

Tidak tanggung-tanggung, dalam kejuaraan Asian Junior Championship 1997 tersebut, Pi Hongyan langsung turun di nomor tunggal putri dan juga beregu putri.

Hasilnya pun tidak terlalu buruk, Pi Hongyan mampu meraih medali perunggu tunggal putri perorangan. Tidak hanya itu Pi Hongyan juga berkontribusi atas keberhasilan tim beregu putri China menyabet gelar medali emas.

Namun, seiring berjalannya waktu, Pi Hongyan harus menerima kabar buruk dari tim kepelatihan bulutangkis China. Ia dinyatakan tak akan bisa lolos ke tim senior bulutangkis China karena tinggi badannya dinilai kurang memadai.

Tak mau patah semangat, Pi Hongyan lantas mengambil keputusan besar. Ia memilihmeninggalkan China dan pergi ke Eropa untuk mengejar karier di dunia bulutangkis.

Dua tahun awal, Pi Hongyan lebih dulu menjalani karier bulutangkis di Denmark. Merasa kurang berkembang, Pi Hongyan pada 2002 memilih pindah lagi menuju Prancis.

Sejak berada di Prancis itulah cerita kejayaan Pi Hongyan sebagai legenda bulutangkis negera asal Kylian Mbappe itu dimulai.

Pi Hongyan konsisten menunjukkan kehebatannya. Kiprahnya berhasil menorehkan beberapa prestasi bergengsi, salah satunya adalah medali perak All England 2007.

Puncak kegemilangan karier Pi Hongyan tercipta pada 2005. Kala itu Pi Hongyan sukses menduduki ranking dua dunia di nomor tunggal putri BWF.

Pi Hongyan kini sudah tak aktif lagi menekuni karier bulutangkis. Ia resmi memutuskan gantung raket pasca tampil dalam ajang Olimpiade 2012.