Seperti diketahui, Gregoria Mariska menjadi pebulu tangkis Indonesia paling konsisten dimulai dari tur Eropa hingga Malaysia Masters 2023.

Di tur Eropa sendiri, Gregoria berhasil melaju ke perempat final All England 2023 usai dikalahkan Chen Yufei dua gim langsung.

Setelah itu, anak asuh Indra Wijaya itu berhasil melaju ke semifinal di Swiss Open. Namun, ia terhenti langkahnya dari Pornpawee Chochuwong.

Puncak kesuksesan tunggal putri yang masuk ke dalam daftar top 10 ranking BWF itu terjadi di Spain Masters yakni meraih gelar juara usai mengalahkan PV Sindhu.

Tren positif Gregoria juga berlanjut di Badminton Asia Championships. Meski terhenti di perempat final dari Chen Yufei, penampilannya tuai pujian usai takluk melalui rubber game dramatis.

Sementara itu di Malaysia Masters, Gregoria juga berhasil mendapat perhatian penggemar bulutangkis meski gagal juara usai takluk dari Akane Yamaguchi.

Ya, Gregoria Mariska sendiri berhasil mencetak sejarah dengan melaju ke final turnamen bulutangkis level super 500 untuk pertama kalinya.

Dengan catatan positif ini, Gregoria banjir dukungan dari badminton lovers (BL) sebagaimana dalam unggahan sang pelatih, Indra Wijaya.

“Congratulations jorji and kudos to you coach, terima kasih bimbingan nya untuk ws ina, semoga semakin baik kedepannya dan semoga suatu saat bisa berada di podium tertinggi,” its****.

“Congrats jorji & coach Kepp it up and pasti yang terbaik,” @yoh****.

Sumber: Instagram Indra Wijaya