Pada gim kedua, baik Apriyani/Fadia dan Rin/Kie sama-sama tancap gas dan adu drive, yang menghasilkan skor imbang 4-4 di awal pertandingan.

Namun entah apa yang terjadi, wakil Indonesia peringkat keempat di ranking BWF itu kembalo tertinggal karena melakukan sejumlah kesalahan.

Skor perlahan kian menjauh dan Apri/Fadia tertinggal 5-10, dan kalah unggul 5-11 di interval pertama dari Rin Iwanaga/Kie Nakanishi.

Meski demikian, peluang untuk membawa permainan hingga rubber gim masih ada, dan Apri/Fadia mencoba mewujudkan harapan tersebut.

Sempat perlahan memperkecil kedudukan 9-12, namun Rin/Kie malah semakin unggul dan tak memberikan satu celah pun untuk Apri/Fadia karena menjauh 9-15.

Asa yang masih tetap dijaga membuat semangat pasangan Indonesia masih tetap membara meski selisih lima poin 10-15.

Sayangnya harapan untuk membawa pertandingan di gim ketiga pun nampaknya harus pupus karena wakil Jepang sulit dijegal karena defensenya sulit dijebol.

Selisih lima angka nampaknya sulit dikejar oleh Apriyani/Fadia karena Rin/Kie malah semaki onfire dengan pukulan smesh dan drop shot yang sulit dihalau oleh wakil Indonesia.

Sudah tak memiliki harapan karena gim poin, akhirnya Apriyani/Fadia tak mampu membalikkan kedudukan dan akhirnya kalah.

Perjuangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia pun akhirnya terhenti karena kalah 12-21 dan 13-21 atas Rin Iwanaga/Kie Nakanishi di babak kedua Thailand Open 2023.