Bulutangkis Indonesia Melempem, BL Trauma Nasib Miris di Olimpiade London 2012

Jumat, 9 Juni 2023 18:51 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
© Olimpiade Prancis
Logo baru Olimpiade Paris 2024. Copyright: © Olimpiade Prancis
Logo baru Olimpiade Paris 2024.
Olimpiade 2012 Terputusnya Medali Emas Bulutangkis Indonesia

Indonesia sendiri dikenal sebagai salah satu negara yang memiliki kekuatan di cabor bulutangkis. Hal ini bisa dibuktikan di ajang Olimpiade.

Indonesia memiliki tradisi emas sejak pasangan suami istri Susy Susanti dan Alan Budikusuma di nomor tunggal putri dan putri di Olimpiade 2012.

Kemudian giliran Ricky Soebagja/Rexy Mainaky di ganda putra pada Olimpiade Atlanta 1996, dilanjutkan oleh Tony Gunawan/Candra Wijaya di Olimpiade Sydney 2000.

Empat tahun berselang medali emas diraih oleh Taufik Hidayat di Olimpiade Athena 2004. Kemudian ada Markis Kido/Hendra Setiawan di Olimpiade Beijing 2008.

Namun sayangnya, rentetan medali emas yang diraih oleh wakil Indonesia harus terputus di Olimpiade London 2012.

Pasalnya pemain Indonesia yang tampil tidak mampu membawa pulang satu keping medali pun, dan bahkan terlibat skandal di ganda putri yang berujung diskualifikasi.

Maka tak heran jika hal ini pun membuat BL merasa overthinking bahwa kejadian Olimpiade London 2012 terulang lagi di edisi 2024 mendatang.

Sekadar informasi, cabang olahraga (cabor) bulutangkis sendiri perhitungan poin kualifikasi Olimpiade dimulai sejak 1 Mei 2023 hingga 8 April 2024.

Kemudian cabor ini akan berlangsung pada 27 Juli sampai 5 Agustus 2024 di Porte de La Chapelle Arena, Prancis.

Nantinya, babak penyisihan grup bakal dimulai hingga 31 Juli tahun depan, lalu dilanjutkan dengan ase gugur pada 1-5 Agustus 2024.