In-depth

Sekilas Simon Santoso, Tunggal Putra Merah-Putih Terakhir Juara Indonesia Open 11 Tahun Silam

Selasa, 13 Juni 2023 17:12 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Simon Santoso Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Simon Santoso
Perjuangan Simon di Indonesia Open 2012

Pada masa jayanya, Simon Santoso sempat digadang-gadang bakal menjadi penerus Taufik Hidayat alias jagoan Indonesia di tunggal putra. Pria yang lahir pada 29 Juli 1985 merupakan sosok yang sangat diandalkan terutama pada dekade 2010-an.

Salah satu momen yang membuat pecinta tepok bulu tanah air yakin dengan potensi Simon adalah kala ia menduduki peringkat ketiga dunia pada Agustus 2010 silam.

Tapi tidak ada yang memuncaki momen ketika Simon sukses meraih medali emas Indonesia Open 2012 dengan mengalahkan Du Pengyu asal China di final.

Kebetulan saat itu Simon Santoso juga menyudahi monopoli gelar Lee Chong Wei, 'monster' kidal dari Malaysia yang menyapu bersih Indonesia Open 2009, 2010, dan 2011.

Perjuangan Simon Santoso dimulai dengan harus mengalahkan Sourabh Verma dari India dengan dua set langsung, 21-18 dan 21-14. Sukses mengalahkan Verma, Simon Santoso langsung dihadang oleh Vincent Wong Wing Ki di babak kedua.

Simon Santoso nyaris saja tersingkir karena Wong Wing Ki sukses memberikan perlawanan sengit hingga rubber set sebelum akhirnya menyerah di skor 21-15, 16-21, 19-21. Sukses mengalahkan Wong Wing Ki, Simon Santoso langsung dihadapkan pada perang saudara.

Hayom Rumbaka mencoba untuk menghentikan langkah Simon Santoso di babak perempatfinal Indonesia Open 2012. Namun Simon Santoso terlalu perkasa sehingga melenggang mulus ke semifinal dengan skor 21-17, 21-7.

Melangkah ke semifinal, Simon Santoso mendapatkan lawan sepadan dari India, Kashyap Parupalli. Sempat bermain alot, Simon Santoso akhirnya berhasil mengakhiri perlawanan Kashyap Parupalli dengan skor 21-15, 21-12.

Tibalah Simon Santoso di babak final Indonesia Open 2012 dengan menantang andalan China, Du Pengyu. Set pertama yang berhasil dimenangkan Simon Santoso dengan susah payah, 21-18 menjadi sia-sia setelah Du Pengyu mengambil set kedua, 21-13.

Di set penentuan, mental juara Simon Santoso menjadi penentu setelah mengakhiri pertandingan dengan skor 21-11. Setelah Simon Santoso, tidak ada lagi tunggal Indonesia yang bisa meraih gelar juara Indonesia Open.