Dominasi Apriyani/Fadia Bisa Hancur Lebur, Media Malaysia Beri Ancaman untuk Bulutangkis Indonesia

Rabu, 21 Juni 2023 12:45 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT
Head to head Apriyani/Fadia vs Pearly/Thinaah

Berdasarkan head to head BWF, Apriyani/Fadia vs Pearly/Thinaah sama-sama kuat karena keduanya masing-masing mengantongi dua kemenangan dalam empat pertemuannya selama ini.

Apriyani/Fadia tercatat menang di semifinal Indonesia Masters 2022 dengan skor 21-23, 21-14 dan 21-14. Kemudian kembali menang di fase grup BWF World Tour Finals dengan skor akhir 23-21 dan 21-19.

Sedangkan Pearly/Thinaah menang di perempat final Malaysia Masters 2022 dengan skor 21-18 dan 21-17. Kemudian unggul di babak pertama di French Open 2022 dengan skor akhir 22-20, 19-21 dan 21-7.

Maka perkembangan performa yang ditunjukkan oleh Pearly/Thinaah bisa menjadi ancaman besar bagi ganda putri andalan Indonesia.

Apalagi Apriyani/Fadia saat ini bisa dibilang tengah mengalami penurunan performa karena beberapa kali tersingkir di babak awal.

Berdasarkan catatan BWF, pencapaian terbaik Apriyani/Fadia ialah menjadi semifinalis di ajang Malaysia Open dan Swiss Open 2023.

Kemudian hanya mampu tembus perempat final di ajang Indonesia Masters, All England, dan Malaysia Masters serta Indonesia Open 2023.

Kemudian tersingkir di babak kedua pada ajang Thailand Open dan Singapore Open 2023. Hasil ini pun membuat Apriyani/Fadia sempat menjadi sorotan.

Pasalnya, Apriyani/Fadia merupakan tulang punggung ganda putri Indonesia namun kini performanya sudah tak segacor tahun 2022.

Sejak dipadukan pada 2022, Apriyani/Fadia sudah meraih dua gelar juara yakni di Malaysia Open 2022 dan Singapore Open 2022, serta satu runner-up di Indonesia Masters 2022. Selain itu juga meraih medali emas di SEA Games 2021 lalu.