Chafidz Yusuf tentu bukan nama yang asing lagi di kalangan pecinta bulutangkis Indonesia. Ya, dia merupakan mantan asisten pelatih ganda putri di PBSI.

Selama mengabdi untuk PBSI, Chafidz menjadi salah satu sosok penting yang memasangkan ganda putra, seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto hingga Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.

Tak hanya itu, saat menjabat sebagai asisten pelatih ganda putri, Chafidz turut andil dalam kesukesan pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu menyabet emas Olimpiade Tokyo 2020.

Namun, pada awal 2022 lalu, kabar kurang sedap menghampiri Chafidz yang resmi dipecat PBSI. Namun, hingga saat ini belum diketahui pasti alasan terdepaknya pelatih kelahiran 1960 itu.

Meski masih menjadi misteri, Chafidz Yusuf kini terlihat makin nyaman melatih di negara tetangga yakni Filipina dan terbukti gacor membawa anak asuhnya tampil gemilang di beberapa turnamen bulutangkis.

Salah satunya adalah membawa ganda putra, Christian Bernardo/Alvin Morada melaju ke 16 besar Taipei Open 2023 untuk pertama kalinya.

Debut yang manis untuk Christian Bernardo/Alvin Morada di turnamen BWF World Tour yakni melaju ke babak 16 besar untuk pertama kalinya.

Bernardo/Morada yang malang melintang di turnamen International Challenge itu berpotensi untuk meraih prestasi yang lebih besar di Taipei Open.

DI babak 16 besar sendiri, pasangan asuhan Chafidz Yusuf itu akan menghadapi ganda putra unggulan kelima, Man Wei Chong/Kai Wun Tee.

Sementara itu, permainan yang ditunjukkan ganda muda Filipina di Taipei Open itu semakin membaik usai diampu oleh Chafidz Yusuf di Taipei Open.