FOOTBALL265.COM – Media Jepang Ikut menyoroti performa Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, yang nyaris lengeser dari puncak ranking BWF usai kegagalan demi kegagalan.
Sekadar diketahui, ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, belakangan sedang terjebak tren kekalahan yang membuat ranking BWF-nya diragukan pecinta bulutangkis.
Mereka memang menasbihkan dirinya sebagai ganda putra top satu ranking BWF sejak Selasa (27/12/22). Hal itu berkat pencapaian menterengnya pada musim 2022.
Pada musim 2022 lalu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses menapaki delapan final turnamen dengan empat gelar di tangan.
Menyambut musim 2023, performa Fajar/Rian sebenarnya juga cukup luar biasa. Mereka sukses menyabet juara Malaysia Open dan All England yang merupakan ajang Super 100.
Capaian itu membuat ranking BWF mereka kokoh di puncak hingga update per Selasa (27/06/23). Poin mereka selisih 8.538 dari rival terdekatnya, Liang Wei Keng/Wang Chang, dari China.
Selisih poin tersebut tidak kecil, tetapi tidak besar juga untuk membuat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto lengser dari puncak ranking BWF.
Jika melihat performa belakangan ini, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memang sedang terjebak tren kekalahan yang membuat publik cemas jika sang jagoan lengser.
Dilansir dari data BWF, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mulai terjebak tren kekalahan beruntun dari Spain Masters, Malaysia Masters, Singapore Open, dan Indonesia Open 2023.
Polanya nyaris sama. Fajar/Rian dikandaskan pebulu tangkis-pebulu tangkis yang di atas kertas sebenarnya bisa saja ditaklukkan dengan mudah.
Media Jepang, Badminton Spirit, dalam salah satu beritanya ikut menyoroti performa Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang naik turun dan terancam lengser dari puncak ranking BWF.