Mutiara Ayu Puspitasari mengukir sejarah sebagai pebulutangkis Indonesia pertama dari sektor tunggal putri yang pernah juara di Kejuaraan Asia Junior, sejak digelar pada tahun 1997.

Sosok yang baru berusia 17 tahun itu juga tidak menyangka bisa mengukir sejarah untuk sektor tunggal putri Indonesia.

"Saya sendiri merasa tidak menyangka meraih gelar juara. Hasil ini seperti mimpi rasanya," ungkap Mutiara sesaat setelah naik podium Kejuaraan Asia Junior 2023.

Menariknya, beberapa waktu lalu Mutiara Ayu Puspitasari juga menjuarai Indonesia International Series 2023 di tempat yang sama, di GOR Among Rogo, Yogyakarta.

Saat itu Mutiara juga menjadi juara di GOR Among Rogo Yogyakarta, usai mengalahkan seniornya, Stephanie Widjaja melalui babak rubber dengan skor 15-21, 21-10, 22-20. 

"Hasil ini seperti dejavu buat saya. Terima kasih buat dukungannya publik Yogyakarta. Senang mendapat antusiasme yang sangat baik dari orang-orang di sini," ucap Mutiara.

Sukses meraih gelar di kancah Asia, kini Mutiara Ayu Puspitasari membidik target yang lebih tinggi, yakni menjuarai BWF World Junior Championships 2023 atau ajang bulutangkis junior di level dunia.

"Setelah ini saya mengincar gelar juara di BWF World Junior Championships 2023."

"Gelar juara di sini (Asia Junior) menjadi modal berharga buat saya mengarungi turnamen Kejuaraan Dunia."

"Saya sendiri masih punya satu tahun lagi di usia saya untuk meraih gelar juara Badminton Asia Junior Championships."

"Sebisa mungkin saya mau fokus satu-satu terlebih dahulu sebelum menatap turnamen berikutnya," tukas Mutiara Ayu Puspitasari.