Kasus Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang nyaris tertikung di match point bukan kali pertama dialami di Korea Open 2023. Fenomena ini sudah sangat sering terjadi.

Namun, Fajar/Rian menanggapinya dengan santai. Menurut pasangan ranking 1 BWF itu, kejar-mengejar poin di akhir pertandingan adalah bagian dari keseruan bulutangkis.

"Hal itu sudah menjadi bagian dari pertandingan, sudah terbiasa. Tinggal bagaimana tadi kami langsung fokus ke poin berikutnya. Tidak terlalu dipikirkan," ungkap Fajar.

Khususnya saat melawan Goh Sze Fei/Nur Izzudin, Fajar/Rian mengaku sudah cukup mempelajari gaya bermain lawan, dan mereka juga unggul H2H atas pasangan Malaysia.

"Kami sudah sering bertemu mereka, jadi kurang lebih sudah tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing. Di game pertama, kami langsung siap dengan pola yang kami mau," timpal Rian.

Sukses melaju ke babak semifinal Korea Open 2023, Fajar/Rian mengaku belum puas dengan penampilannya, dan berharap bisa lebih baik lagi agar bisa naik podium juara.

"Permainan kami belum maksimal, masih banyak melakukan kesalahan sendiri, dan banyak pukulan yang belum pas sentuhannya. Semoga besok lebih baik lagi," tukas Fajar.

Di babak semifinal Korea Open 2023, Fajar/Rian akan menghadapi pemenang dari laga Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi vs Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.

Sekadar informasi, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto adalah pemegang titel juara Korea Open 2019, lalu kemudian di tahun 2020-2021 tidak digelar karena pandemi.

Sementara di Korea Open 2022, Fajar/Rian lolos ke final, tetapi kalah dari wakil tuan rumah Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae. Kini, kedua juara bertahan itu berpotensi bertemu di semifinal tahun ini.