Skill Defense Dewa Hendra Setiawan di Japan Open Makin Bikin Junior Pelatnas Minder
Seperti terekam dalam akun Twitter @Trihen***, Ahsan/Hendra mampu mendapatkan poin, meskipun tengah tertekan dalam kedudukan 8-11 atas Kang/Seo.
Namun demikian, pengalaman The Daddies dalam dunia bulutangkis membuktikan bahwa mereka tak bisa ditekan semudah itu.
Mohammad Ahsan beberapa kali mampu mengembalikan sodoran lawan dengan melakukan lob-lob nan mengecoh.
Sementara, Hendra Setiawan lebih banyak melakukan defense-defense yang kemudian membuat bola sulit dikembalikan oleh Kang/Seo.
Hasilnya, satu poin kemudian didapat oleh Ahsan/Hendra dan sempat membuat Seo Seung-Jae tersungkur saat mengembalikan bola.
Lihatlah cara bapack-bapack ini bertahan... luar biasa Daddies pic.twitter.com/daUcgyrWjP
— Tri Hendri (@trihendri) July 27, 2023
Kondisi ini layak membuat para junior di Pelatnas PBSI wajib ketar-ketir, mengingat mereka akan bersaing dengan Ahsan/Hendra demi memperebutkan dua slot ke Olimpiade Paris 2024.
Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan belakangan memiliki rekor nan menarik, terlepas dari hasil negatif melawan Fajar/Rian di Japan Open 2023.
Permainan efektif yang kerap diterapkan oleh pasangan uzur ini di Japan Open 2023 membuat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih pantas untuk ditakuti.
Laga antara Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra selesai digelar pada hari Jumat (28/07/23). Keduanya kini dijagokan untuk melaju mewakili Indonesia di sektor ganda putra bulutangkis Olimpiade Paris 2024.
Fajar/Rian yang mengalahkan Ahsan/Hendra akan menghadapi jawara Olimpiade 2020, Lee Yang/Wang Chi Lin, di semifinal Japan Open usai sukses menyingkirkan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.