FOOTBALL265.COM – Mengulas tiga pasangan ganda bulutangkis yang pernah dicerai, dan kini kian mengganas usai dipadukan lagi, termasuk Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Sektor ganda dalam cabang olahraga (cabor) bulutangkis memang kerap kali mengalami pembongkaran pasangan, hingga sudah jadi pemandangan biasa mereka dicerai hingga rujuk kembali.
Pembongkaran pasangan ini pun memiliki banyak maksud, seperti bagian dari strategi, salah satunya pensiun, penyegaran, dan masih banyak lainnya.
Korea Selatan hingga China menjadi contoh negara yang kerap kali melakukan bongkar pasang pemain ganda mereka, yang terbukti tak menyurutkan ambisi mencetak juara.
Meski begitu, negara-negara lain seperti Indonesia juga tak luput dari fenomena menceraikan dan merujuk kembali pasangan ganda mereka.
Di bawah ini INDOSPORT.com akan mengulas tiga pasangan ganda bulutangkis yang kian mengganas usai CLBK (Cinta Lama Bersemi Kembali), dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, dan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
1. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dari Indonesia pertama kali dipasangkan sebagai pemain ganda putra pada tahun 2012. Debut mereka cukup manis ketika jadi semifinalis Denmark Open 2012.
Kampanye Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di tahun 2013 cukup menjanjikan. Ahsan/Hendra meraih beragam gelar juara dan ranking BWF mereka meroket ke nomor satu dunia pada 21 November 2013.
Beberapa tahun menjalin kerjasama, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus dicerai usai Koea Open 2016 karena macetnya gelar.
Sejak cerai dari Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan sempat dipasangkan dengan Berry Angriawan kemudian berganti dengan Rian Agung Saputro.
Begitupun dengan Hendra Setiawan yang awalnya dengan Rian Agung Saputro, beralih duet dengan Berry Angriawan, hingga pebulutangkis Malaysia Tan Boon Heong.
15 bulan kemudian, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan kembali bersatu sebagai pasangan untuk debut di ajang India Open 2018.
Menjadi pasangan rujuk, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan justru semakin bertaji dengan beragam gelar juara yang digenggam.
Bahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan begitu mesra dan awet menjalin kerjasama di saat usia mereka tidak muda lagi.
Tahun ini, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan masih berada di top delapan ranking BWF, dan peluang tampil di Olimpiade 2024 masih terbuka lebar.