FOOTBALL265.COM – Betapa menakjubkannya Korea Selatan yang belakangan ini begitu mengganas terutama sejak kedatangan pelatih bulutangkis asal Indonesia, Rony Agustinus.
Sekadar diketahui, Asosiasi Bulutangkis Korea Selatan (BKA) sejak 15 Januari 2021 telah dipimpin oleh Ketua Umum Kim Taek-gyu.
Di masa kepemimpinan Kim Taek-gyu, beberapa perubahan besar dan positif begitu tampak di tim bulutangkis Korea Selatan.
Termasuk dengan keberanian BKA untuk memecat dan mendatangkan pelatih dalam misi membenahi beberapa sektor yang ada.
Pada Agustus 2022 silam, BKA memberanikan diri untuk merekrut pelatih bulutangkis asal Indonesia, Rony Agustinus, untuk menukangi sektor tunggal mereka.
Langkah Korea Selatan dalam mendatangkan Rony Agustinus tentu jadi kabar cukup menggemparkan buat Indonesia mengingat nama besar sang pelatih.
Ya, bergelar legenda bulutangkis Indonesia, Rony Agustinus diketahui telah kenyang pengalaman melatih di berbagai negara.
Selain Indonesia (2008-2012), Rony Agustinus pernah melipir melatih di pelatnas Malaysia (2013-2018), kemudian Vietnam (2019), dan akhirnya berlabuh di Korea Selatan.
Sebenarnya Rony Agustinus bukan pelatih pertama asal Indonesia yang berkarier di Korea Selatan. Sebelumnya bahkan ada Indra Wijaya yang pernah melatih di Korea Selatan pada 2013-2016.
Hanya saja belakangan ini kiprah Rony Agustinus begitu menarik perhatian publik di tengah keganasan tim bulutangkis Korea Selatan.
Bergelar negara besar bulutangkis, Korea Selatan belakangan ini tampak begitu menggila dengan sederet prestasi yang ditorehkan di berbagai kejuaraan.
Tahun lalu misalnya. Sebelum Rony Agustinus dikontrak BKA, Korea Selatan telah menciptakan torehan gemilang dengan menjadi juara Piala Uber 2022.
Beragam gelar juara di turnamen individu juga tak kalah berkilau. Menyambut musim 2023, Korea Selatan menjadi kian tak terbendung prestasinya, baik di turnamen individu maupun beregu.
Di ajang beregu 2023, meski harus berakhir sebagai runner-up, namun tim Korea Selatan telah tiga kali menapaki final dari Piala Uber, Piala Sudirman, dan Badminton Asia Mixed Team Championships.
Sementara di ajang individu, entah sudah berapa kali kepingan medali atau gelar juara telah ditorehkan oleh para atlet bulutangkis Korea Selatan.