FOOTBALL265.COM - Potensi besar Korea Selatan panen medali emas di Olimpiade Paris 2024 wajib diwaspadai tim bulutangkis Indonesia, terutama PBSI.
Tim bulutangkis Korea Selatan mulai menunjukkan tren apik dalam beberapa turnamen BWF terakhir seperti di China Open dan Kejuaraan Dunia 2023.
Sempat mengalami masa kelam usai menjuarai Piala Sudirman 2017, Korea Selatan mulai bangkit ditandai dengan kiprah gemilang tunggal putrinya, An Se-young.
Di Kejuaraan Dunia 2023 sendiri, Korea berhasil keluar sebagai juara umum dengan menyabet tiga gelar juara di sektor tunggal putri, ganda putra dan ganda campuran.
Mereka dalah An Se-young, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae serta Seo Seung-jae/Chae Yu-jung yang gemilang meraih medali emas.
Sementara di China Open 2023, dua wakil Korea Selatan berhasil meraih juara yakni An Se-young serta Seo Seung-jae/Chae Yu-jung.
Dengan catatan positif di musim 2023, Korea Selatan diprediksi bisa saja panen emas di Olimpiade Paris 2024 yang dihelat pada 26 Juli hingga 11 Agustus.
Hal ini menjadi ancaman bagi tim bulutangkis Indonesia yang malah merosot performanya jelang Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Bagaimana tidak, di pertengahan musim 2023, Indonesia mengalami musim paceklik gelar. Hanya Anthony Ginting yang berhasil meraih juara di Singapore Open dan Kejuaraan Asia 2023.
Sementara itu, raihan terbaik Indonesia lainnya adalah Apriyani/Fadia menyabet medali perak Kejuaraan Dunia hingga Jonatan Christie yang keluar sebagai runner-up di Japan Open.