Cedera Gregoria Mariska Kambuh di Hong Kong Open, Yakin Tampil di Asian Games?
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung akui tidak mau menjadikan cedera lututnya sebagai alasan kekalahan di semifinal Hong Kong Open 2023.
Menurutnya, karena ia sudah memutuskan untuk berangkat ke Hong Kong dan tampil di turnamen level Super 500 ini, maka ia harus mengeluarkan seratus persen kemampuan.
"Saya memutuskan bersama pelatih untuk main di sini karena saya merasa saya masih bisa," ucap Gregoria selepas pertandingan.
"Karena sudah komitmen untuk turun, jadi saya mau memberikan yang maksimal walau dengan kondisi lutut yang belum seratus persen," tutur atlet asal Wonogiri tersebut.
"Saya maksimalkan waktu latihan di China kemarin untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin," kata pemain yang sebelumnya berlaga di China Open 2023 lalu.
Gregoria Mariska enggan mundur dari Hong Kong Open 2023 meski tahu lututnya belum seratus persen pulih. Sebab, ia paham jika perebutan tilet ke olimpiade sangat ketat.
"Saya berpikir di periode Race to Olympics ini penting juga setiap poin di setiap turnamen yang saya ikuti," blak-blakan Gregoria.
Dengan kondisi cedera lutut, Gregoria juga berharap bisa segera pulih agar tetap dapat membela Indonesia di Asian Games 2022 di Hangzhou, mulai 23 September mendatang.
"Semoga cedera lutut saya tidak semakin serius dan bisa terus membaik jelang Asian Games nanti," harap Gregoria Mariska.
"Saya juga sambil kembali latihan untuk mengurangi kesalahan-kesalahan yang saya lakukan di beberapa turnamen terakhir," kata pebulu tangkis berusia 24 tahun tersebut.