Kabar Herry IP yang disodori kontrak secara langsung oleh ketum CBA, Zhang Jun, masih menjadi perbincangan panas di media sosial saat ini.

Bukan tanpa alasan, Herry IP tampil gemilang bersama ganda putra Indonesia dengan berhasil meramu beberapa pasangan top seperti Rexy Mainaky/Ricky Subagja hingga Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.

Apalagi tim ganda putra China sendiri sudah kuat saat ini, di mana Liang Weikeng/Wang Chang menjadi salah satu pasangan paling ditakuti di sektor ini.

Namun, dilansir dari cuitan akun X jurnalis olahraga Ainur Rohman @ainurohman, Badminton Lovers mengkritik habis-habisan PBSI yang dinilai kurang berbenah.

Ya, PBSI dinilai tak mau keluar dari zona nyaman dengan merekrut pelatih dari mancanegara di tengah krisis gelar dari pebulutangkis Indonesia.

“Mungkin Indonesia beneran harus coba cari foreign coach ya biar bisa improve. Tapi ga bakal krn ya taulah PBSI gimana, pelatih lokal aja dimainin ga serius,” @ari****.

“Semoga kepengurusan CBA bisa jadi referensi PBSI,” @hob****.

“apakah mungkin INA juga harus pakai pelatih asing, terutama di sektor XD WS?,” @che****.

“Pbsi apa pernah ambil pelatih luar ya dulu?,” @bla****.

“Terlihat aneh ya, China sbg negara adidaya di badminton ga ragu mendatangkan pelatih luar negeri. Kalau kita bgmn? Pasrah dg pelatih lokal saja atau terkendala dana utk mendatangkan pelatih dari China, Korea atau Denmark misalnya,” @wah***.