In-depth

Profil Chen Qiqiu, Si Coach Ferguso Asal China yang Kerap Jadi Korban Amukan Kevin/Marcus

Rabu, 27 September 2023 11:04 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
© Instagram@chenqiqiu2
Coach Ferguso (Chen Qiqiu), pelatih ganda putra China. (Foto: Instagram@chenqiqiu2) Copyright: © Instagram@chenqiqiu2
Coach Ferguso (Chen Qiqiu), pelatih ganda putra China. (Foto: Instagram@chenqiqiu2)

FOOTBALL265.COM – Mengenal Chen Qiqiu, pelatih bulutangkis China yang dijuluki Coach Ferguso dan merupakan musuh bebuyutan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.

Siapa yang tak kenal dengan sosok Chen Qi Qiu alias Coach Ferguso yang merupakan pelatih ganda putra bulutangkis China.

Chen Qi Qiu sendiri merupakan mantan pebulutangkis China yang lahir di Meizhou pada 4 Januari 1978 silam dan merupakan pemain bertangan kidal.

Pelatih yang akrab disapa Coach Ferguson itu dulunya merupakan mantan pebulutangkis spesialis ganda yakni ganda putra dan ganda campuran.

Namun kariernya bisa dibilang cukup mentereng di nomor ganda putra dan campuran, di mana ia sempat mencetak berbagai prestasi.

Yakni sebagai juara bersama Yu Jinhao di ajang Thailand Open 1999, kemudian menang bersama Liu Yong di Malaysia Open 2002.

Mantan peringkat kedua di nomor ganda campuran di ranking BWF ini juga menjadi pahlawan kemenangan China di Piala Sudirman 2005.

Menurut informasi tambahan dari Baidu, Chen Qi Qiu merupakan pebulutangkis paling disiplin di Pelatnas Bulutangkis China pada masanya.

Namun Coach Ferguson memutuskan pensiun pada 2005, dan setelah itu berkecimpung sebagai pelatih bulutangkis China.

Chen Qi Qiu kemudian ditunjuk sebagai pelatih kepala tim ganda putri bulutangkis China sejak tahun 2008 silam.

Coach Ferguso kemudian dimutasi dan dipercaya untuk menjadi pelatih ganda putra China, dan membimbing Li Junhui/Liu Yuchen.

Namun sayangnya, dirinya dipecat dari kursi kepelatihan karena dianggap tidak mampu membawa nomor ganda putra mengalami kemajuan performa pada 2019.

Setelah itu, dirinya kemudian menjadi pelatih ganda campuran di tim junior, sebelum akhirnya kembali dipanggil menjadi pelatih ganda putra hingga saat ini.