FOOTBALL265.COM - Sejumlah mantan pebulutangkis Tanah Air ternyata memutuskan untuk tidak melanjutkan kariernya di dunia bulutangkis dan memilih profesi lain.
Bulutangkis merupakan salah satu cabang olahraga paling bergengsi di dunia khususnya kawasan Asia termasuk Indonesia. Hal itu karena cabor ini paling sering mengharumkan nama bangsa di kancah Internasional.
Beberapa prestasi bergengsi yang pernah diraih oleh para pebulutangkis Indonesia seperti Kejuaraan Dunia, All England, Piala Sudirman, hingga Olimpiade.
Tak heran jika Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang diperhitungkan di dunia bulutangkis, karena banyak atlet hebat yang dilahirkan.
Bulu tangkis Tanah Air pun memiliki sederet legenda yang sampai sekarang namanya selalu dielu-elukan berkat prestasinya di masa lampau, dan masih dikenang hingga era sekarang.
Sayangnya tidak semua mantan pebulutangkis memilih untuk melanjutkan kariernya di olahraga yang membesarkan namanya.
Mereka pun memiliki berbagai kesibukan beragam dan memiliki profesi baru. Ada yang jadi pebisnis, politikus hingga Youtuber. Berikut beberapa pebulutangkis yang punya profesi berbeda:
Taufik Hidayat
Taufik Hidayat adalah salah satu tunggal putra terbaik yang pernah dimiliki oleh Indonesia, karena dirinya pernah meraih banyak prestasi termasuk meraih medali emas Olimpiade tahun 2004 lalu.
Setelah pensiun sebagai pebulu tangkis, Taufik Hidayat memilih mengerahkan energinya untuk mencari talenta muda. Ia pun membangun sport center Taufik Hidayat Arena (THA) di Ciracas.
Bersama Yonex, ia juga kerap melakoni coaching clinic bersama para legenda bulu tangkis dunia lainnya.
Tetapi Taufik Hidayat juga pernah terjun ke dunia politik. Dirinya sempat mencoba peruntungan dengan masuk partai politik tahun 2018. Ia bergabung dengan partai Demokrat.
Taufik Hidayat sempat berada dalam daftar calon legislatif sementara dapil Jawa Barat II untuk DPR RI dengan menempati nomor urut 2.
Hanya saja saat daftar caleg tetap diumumkan nama Taufik Hidayat menghilang. Ia juga pernah masuk dalam jajaran pejabat di Kemenpora. Saat ini, waktunya lebih banyak dihabiskan sebagai narasumber podcast atau membangun akun media sosialnya seperti Youtube.