Herry IP Ungkap Masalah Ganda Campuran Indonesia Jelang Olimpiade Paris 2024
Lebih lanjut Herry IP juga blak-blakan mengatakan realitasnya membenahi ganda campuran Indonesia membutuhkan waktu tak singkat.
Coach Naga Api menjelaskan bahwa setidaknya butuh 2 tahun baginya untuk melakukan pembenahan.
Akan tetapi waktu tersebut bisa berlangsung lebih cepat jika para pemain mampu meningkatkan kualitas permainan mereka.
"Nomor satu tergantung kualitas pemainnya. Kalau kualitas pemain bagus, setahun bisa kelihatan. Artinya bagus memenuhi persayaratan dari teknik dan fisik,” ucap Herry IP.
“Tapi kalau masih bayk PR (pekerjaan rumah), bisa dua tahun lebih," tukasnya.
Selain itu, Herry IP juga berkaca pada pengalamannya saat menangani Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin serta sejumlah pemain yang satu angkatan dengan mereka.
Seiring kualitas permainan yang terus meningkat, dalam kurun waktu setahun, para pasangan pelapis pelatnas tersebut mampu bersaing dengan sejumlah ganda putra elite dunia.
"Leo/Daniel itu, kan, setahun baru kelihatan. Kalau prediksi saya, ganda putra petiknya (keberhasilan) tahun depan. Kalau sekarang babak belur, sih, nggak apa-apa," jelasnya lagi.
Sementara itu, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati akan menjadi satu-satunya wakil ganda campuran di Hylo Open 2023.
Rehan/Lisa akan berhadapan dengan wakil Hong Kong yakni Tang Chun Man/Tse Ying Suet di final Hylo Open 2023 pada Minggu (05/11/23) mulai pukul 20:00 WIB.