2. Gagal Akhiri Puasa Gelar BWF World Tour Musim 2023

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati memang sempat meroket menembus top 10 ranking BWF di paruh pertama musim 2023.

Hal itu menjadi timbal balik dari tren positif Rehan/Lisa sejak menjuarai Hylo Open 2022 dan dua kali runner up di Orleans Masters 2022 dan Vietnam Open 2022.

Hanya saja, grafik penampilan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati melorot usai finis sebagai semifinalis All England 2023.

Dari turnamen demi turnamen yang diikutinya, pasangan ranking 19 dunia itu lebih sering terdepak di babak pertama atau kedua.

Sebenarnya Hylo Open 2023 adalah kans besar bagi Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati untuk menyabet gelarperdana mereka di BWF World Tour musim 2023.

Hanya saja, tampaknya mereka harus kembali menelan fakta memilukan usai dikalahkan Tang Chun Man/Tse Ying Suet di final Hylo Open 2023, Minggu (5/11/23).

3. Ganda Campuran Indonesia Tersukses Hylo Open yang Terasa Kurang Sempurna

Pada faktanya, meskipun gagal menjuarai Hylo Open 2023, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati sejauh ini adalah ganda campuran Indonesia tersukses di ajang ini.

Sebagai informasi saja, sejak Hylo Open digelar pertama kali pada 1988, memang hanya Rehan/Lisa yang mampu menapaki final dan menjadi juara.

Hanya saja, rekor mentereng itu seolah kurang sempurna karena kegagalan mereka back to back juara Hylo Open 2023 usai digilas Tang Chun Man/Tse Ying Suet.

Apesnya lagi, proses kekalahan itu didapat oleh Rehan/Lisa yang sebenarnya nyaris memenangkan laga, namun pada akhirnya tertikung tragis.