3 Rekor di Luar Nalar Bulutangkis yang Sulit Dipecahkan Pemain Indonesia
Lin Dan menjadi satu-satunya pebulutangkis pemegang gelar grand slam, dan belum ada yang mampu menandinginya.
Gelar grand slam sendiri diberikan untuk pebulutangkis yang berhasil meraih gelar pada sembilan turnamen utama.
Ia tercatat sudah meraih sembilan turnamen utama yang pernah dicicipi untuk mendapatkan gelar grand slam ialah Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Thomas, Piala Sudirman.
Lalu Super Series Finals (BWF World Tour Finals), All England, Asian Games, dan terakhir adalah Kejuaraan Asia.
Tercatat pebulutangkis kelahiran 14 Oktober 1983 itu telah menorehkan 665 kemenangan dan 128 kekalahan selama 20 tahun berkarier.
Lee Chong Wei, Pebulutangkis Terlama yang Duduki Peringkat 1 Dunia di Ranking BWF
Lee Chong Wei didapuk menjadi pebulutangkis terlama yang berhasil menduduki peringkat pertama di ranking BWF.
Legenda bulutangkis Malaysia itu tercatat berada di posisi pertama selama 348 pekan atau 199 pekan secara berturut-turut.
Yakni Lee Chong Wei menempati posisi tersebut sepanjang tahun 2000-2019 di posisi pertama ranking BWF.
Dalam rentang periode tersebut, Lee Chong Wei sukses meraih 69 gelar juara di berbagai turnamen bulutangkis.
Lee Yong-dae, Peraih Medali Emas Termuda
Lee Yong-dae juga mencatatkan rekor yang sangat sulit dipecahkan oleh pebulutangkis lainnya hingga saat ini.
Lee Yong-dae menjadi pebulutangkis termuda dalam sejarah tepok bulu yang meraih medali emas di Olimpiade.
Lee Yong-dae meraih gelar tertinggi itu saat berusia 19 tahun, bersama Jung Jae-sung di Olimpiade London pada 2012 silam.