Rumor 'Main Sabun' di BWF World Tour Finals Makin Kencang, Apriyani/Fadia Mundur?

Jumat, 24 November 2023 07:47 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© Humas PP PBSI
Apriyani Rahayu mendapat perawatan cedera di China Masters 2023 (Foto: Humas PP PBSI) Copyright: © Humas PP PBSI
Apriyani Rahayu mendapat perawatan cedera di China Masters 2023 (Foto: Humas PP PBSI)
Klarifikasi Apriyani/Fadia

Setelah memutuskan retired di babak 16 besar China Masters 2023, Apriyani Rahayu buka suara mengenai kondisi cederanya. Ia mengaku harus memikirkan masa depannya.

"Saya memilih mundur mengingat saya belum pulih dari cedera, saya harus mempersiapkan menghadapi pertandingan yang masih banyak di tahun depan," ucap Apriyani via PBSI.

"Saya memilih mundur juga untuk memikirkan nasib masa depan saya. Saya tidak berani memaksakan diri karena mulai tahun depan masih begitu banyak kejuaraan," katanya.

"Saya tidak mau hanya berpikir untuk mengejar gelar di China Masters saja. Saya tetap harus berpikir tentang nasib masa depan saya."

"Saat bertanding masih terasa sakit. Sempat meminta medical break dan disemprot, tetapi cedera saya masih terasa sakit. Jadi, cedera saya masih membutuhkan perawatan untuk menghadapi turnamen-turnamen selanjutnya."

Apriyani Rahayu menyebutkan bahwa ia serius menatap kompetisi yang padat pada bulan Januari, padahal BWF World Tour Finals akan digelar pada bulan Desember 2023.

Ketika Apriyani Rahayu tidak menyebutkan sama sekali soal BWF World Tour Finals 2023, benarkah jika ia memilih mundur dari ajang prestisius tersebut?

"Kami datang ke sini sebenarnya cedera Kak Apri masih sakit, tetapi kami mencoba dulu, kan kami ini petarung. Jadi, kami coba turun bertanding dulu," timpal Siti Fadia via PBSI.

"Semua ini untuk persiapan tahun depan. Mulai Januari tahun depan sudah banyak turnamen dan jadwalnya begitu padat. Maka lebih baik kami fokus ke pemulihan cedera Kak Apri dulu," katanya.

Hal ini semakin menegaskan bahwa Apriyani/Fadia mungkin tidak akan bertanding di BWF World Tour Finals 2023. Meski begitu, belum ada pernyataan resmi dari PBSI.